Ketika Mesir ber-'Izzah dengan Demokrasi
By: Abul Ezz
Jumat, 12 April 2013
0
"Mesir Ber-'Izzah dengan Demokrasi"
By: Nandang Burhanudin
***
Demokrasi itu baru memberi manfaat untuk siapa saja yang baru mengakhiri
kejahilan dalam dirinya. Namun demokrasi yang diberikan kepada orang
jahil, tak ubahnya memberikan senjata kepada orang gila.
Perhatikan foto di atas! Kita akan terbelalak. Siapakah yang difoto
bersama keledai dan masih "kumuh" sebagai petani biasa? Ya, ia adalahnya
kakak kandung Presiden Moursi. Jelas sudah, Moursi tidak pernah
memanfaatkan kekuasaannya untuk memperkaya diri atau "abuse of power"
demi memaksakan anggota keluarganya menjadi "PENIKMAT DEMOKRASI". Moursi
mendedikasikan hidupnya, benar-benar untuk kejayaan Islam dan umat
Islam.
Sekedar informasi, DR. Ahmad Emara menyampaikan prestasi Moursi dalam
seminggu, 3-10 April. Hasil jaulah (jelajah) dan safari politiknya ke
luar negeri menghasilkan kesepakatan-kesepakatan berikut:
1. Qatar menghibahkan 3 Milyar Dollar, menggratiskan 2 juta Gaz Elpiji,
dan membatalkan jaminan bagi perusahaan-perusahaan Mesir yang bergerak
di bidang pertambangan di Qatar.
2. Sudan menyediakan 1500 hektar lahan gandum untuk swasembada gandum di Mesir.
3. Presiden Turki melakukan opening ceremony di Kawasan Industri Turki di Mesir.
4. Pemerintah Libya menyetujui untuk menitipkan 2 Milyar Dollar AS di Bank Central Mesir, sebagai wadi'ah.
5. Kepala Staf Gabungan Bersenjata Mesir dilantik menjadi penasihat militer Libya, dalam rangka membentuk kembali militer Libya.
Semua prestasi itu bak lenyap di telan bumi, terutama tidak diberitakan
di media-media yang dikuasai oleh kaum sekuler-liberal-muslim ambigu.
Jadi ternyata demokrasi di tangan orang-orang shalih yang berjiwa besar,
terbukti ampuh untuk mengantarkan kekuasaan yang diraihnya dalam
membangun masyarakat berkeadilan. ***
*penulis: @AlBurhanCenter on twitter
DPD PKS Siak - Download Android App