Select Menu

Iklan 1080x90

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

» » Taufik Ridho : PKS Siap dan Optimis Hadapi Pemilu 2014

Taufik Ridho : PKS Siap dan Optimis Hadapi Pemilu 2014


By: admin Kamis, 23 Mei 2013 0

 pkssiak.org - Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) cukup optimistis dalam menghadapi Pemilu 2014 meski kerap disudutkan dalam kasus suap kuota impor daging sapi yang telah menjerat mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dan sahabatnya Ahmad Fathanah. 

Menurut Sekjen PKS Taufik Ridho di Jakarta, Rabu (22/5), PKS harus punya optimisme dalam mencapai target pemilu walaupun isu yang berkembang menyudutkan PKS. "Kami ibarat orang surfing, ombak semakin besar, berarti tantangan semakin besar juga. Jadi tinggal bagaimana menunggangi ombak itu. Caranya adalah dengan menggunakan hasil Pemilu 2014 sebagai pembuktian," ujarnya.

Lanjutnya, penanganan kasus harus dipisahkan antara pribadi dengan partai, masalah hukum serahkan ke tim pengacara hukum, sedangkan proses pencalegan terus berjalan sesuai dengan jadwal.

Saat disinggung mengenai kunjungan PKS ke PP Muhammadiyah, Taufik mengatakn itu merupakan program lama dan bukan dadakan. PKS sudah lama janjian dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin untuk bersilaturahim dan membicarakan isu terkini. "Kebetulan saja baru bisa direalisasikan," ujarnya.

Lanjutnya, kasus Fathanah dan Luthfi, serta kader lainnya yang disebut terlibat kasus impor daging, tidak memiliki hubungan apalagi menganggu proses penetapan daftar caleg PKS karena proses seleksi sudah dilakukan sejak 8 bulan sebelum kasus itu. 

Penjaringan melalui mekanisme bottom up itu menghasilkan 800 nama yang kemudian diseleksi lagi hingga menjadi 492 bacaleg. Namun saat ini, menjadi 494 orang.

"Di PKS, untuk jadi caleg tidak ada mendaftarkan diri melainkan usulan dari bawah kader untuk diseleksi. Jadi kalau usulan dari bawah, buat apa khawatir. Kami tidak ingin mengkhianati aspirasi kader. Lagian juga kan belum apa-apa, kalau ada apa-apa tinggal kita apa-apain," ujarnya.

Dari 492 bacaleg, ada 4 orang yang mengundurkan diri menjadi 488. Lalu, PKS menambah 6 orang sehingga totalnya 494 orang. Menurut Taufik, ada pergantian tetap tidak signifikan, selebihnya tidak ada perubahan daerah pemilihan dan nomor urut.

"Mayoritas mundur perempuan karena ingin fokus mengurus keluarga. Tapi itu tidak memengaruhi keterwakilan perempuan karena jumlahnya masih 39,7% atau 194 orang," ujarnya.

Menurut Taufik, persyaratan administrasi yang kurang dilengkapi PKS karena adanya form BB9 yang tidak diisi karena ada perbedaan tafsiran antara KPU dan tim PKS. "Selain itu, semuanya berjalan lancar." (Raja Eben L/kabarpks)


DPD PKS Siak - Download Android App


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama
0 Comments
Tweets
Komentar