Ditanya Soal Capres, Ini Jawaban PKS
By: Abul Ezz
Jumat, 28 Juni 2013
0
pkssiak.org, Jakarta - Sejumlah partai politik telah mempersiapkan calon presiden untuk menghadapi Pemilu 2014, meski belum diketahui hasil Pemilu Legislatif. Rupanya PKS juga tak mau ketinggalan. Ketua DPP PKS Hidayat Nur Wahid menegaskan PKS tak takut mengusung capres di 2014.
"Dari dulu kita katakan bukan tak berani hadirkan capres, tapi kami ini proporsional bahwa untuk mengusung capres itu beda dengan mengusung cagub atau atau cawalkot," kata Ketua DPP PKS Hidayat Nur Wahid saat berbincang, Jumat (28/6/2013).
Menurutnya, ada dua hal yang menjadi pertimbangan utama PKS untuk menentukan apakah akan mengusung capres atau tidak. Pertama adalah angka Pariliemantary Treshold dan Presidential Treshold (PT).
"Sampai hari ini belum final apakah PT 20 persen atau berkurang. Jadi kami tegaskan kami menunggu selesainya revisi Undang-Undang Pilpres, dan kami juga menunggu hasil Pemilu Legislatif," ucapnya.
"Kalau partai sudah teriakkan si A sebagai capres, ternyata partai itu tidak lolos presidential treshold, apa nggak kasihan rakyat?," imbuh Hidayat.
Sementara terkait nama yang bisa diusung sebagai capres PKS, Hidayat mengatakan banyak kader PKS yang potensial. Tetapi lagi-lagi menunggu hasil Pileg dan angka presidential treshold.
"Karena itulah kami bekerja maksimal mendekati target 3 besar. Kalau itu tercapai, PKS tidak akan takut untuk mengusung capres maupun cawapres," tegas ketua Fraksi PKS itu. (iqb/rvk/dtk)
"Dari dulu kita katakan bukan tak berani hadirkan capres, tapi kami ini proporsional bahwa untuk mengusung capres itu beda dengan mengusung cagub atau atau cawalkot," kata Ketua DPP PKS Hidayat Nur Wahid saat berbincang, Jumat (28/6/2013).
Menurutnya, ada dua hal yang menjadi pertimbangan utama PKS untuk menentukan apakah akan mengusung capres atau tidak. Pertama adalah angka Pariliemantary Treshold dan Presidential Treshold (PT).
"Sampai hari ini belum final apakah PT 20 persen atau berkurang. Jadi kami tegaskan kami menunggu selesainya revisi Undang-Undang Pilpres, dan kami juga menunggu hasil Pemilu Legislatif," ucapnya.
"Kalau partai sudah teriakkan si A sebagai capres, ternyata partai itu tidak lolos presidential treshold, apa nggak kasihan rakyat?," imbuh Hidayat.
Sementara terkait nama yang bisa diusung sebagai capres PKS, Hidayat mengatakan banyak kader PKS yang potensial. Tetapi lagi-lagi menunggu hasil Pileg dan angka presidential treshold.
"Karena itulah kami bekerja maksimal mendekati target 3 besar. Kalau itu tercapai, PKS tidak akan takut untuk mengusung capres maupun cawapres," tegas ketua Fraksi PKS itu. (iqb/rvk/dtk)
DPD PKS Siak - Download Android App