pkssiak.org - Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) mengajak seluruh elemen bangsa menyatukan visi untuk mewujudkan Indonesia perkasa.
Pertumbuhan ekonomi nasional yang sudah berada di atas 6% harus dijaga dengan baik. "Kita perlu satukan visi. Pemimpin redaksi, pemilik media, dan dunia usaha menyatukan visi untuk ingatkan kemana arah negara ini akan berjalan," kata Ketua Panitia Pertemuan Puncak Pemimpin Redaksi se-Indonesia 2013, Muhammad Ihsan, di Nusa Dua, Bali, Kamis (13/6).
Acara diawali dengan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa-jasa tokoh pers nasional Jaffar Assegaf dan tokoh nasional Taufiq Kiemas.
Ihsan yang juga Pemimpin Redaksi Majalah Warta Ekonomi mengungkapkan, pertemuan itu dihadiri sekitar 300 pemimpin bangsa dari berbagai daerah di tanah air.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga dijadwalkan hadir untuk menyampaikan pidato kunci.
Selain itu, jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, pemilik media massa, dan pengusaha juga akan menjadi pembicara.
"Ada lima duta besar yang menyatakan kesediaannya hadir. Dubes Malaysia, China, Singapura, Kanada, dan Australia," ujar Ihsan.
Dua sesi diskusi panel akan digelar pada pertemuan hari ini. Diskusi pada sesi pertama akan mengangkat tema "Peran Media Massa sebagai Pendorong Ekonomi dan Transformasi Politik".
Diskusi tersebut menampilkan pembicara Dahlan Iskan selaku pimpinan Surat Kabar Jawa Post, Agung Adiprasetyo (CEO Kompas Gramedia), Surya Paloh (Chairman Media Group), Sutanto Hartono (Direktur Utama PT Surya Citra Media dan PT Elang Mahkota Teknologi) dan Hary Tanoesoedibjo (CEO MNC Group).
Sesi kedua mengangkat tema "Membangun Sistem Ekonomi, Keuangan dan Industri" yang akan menampilkan sejumlah pembicara, seperti Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Ketua OJK Muliaman Hadad, CEO Lippo Group James Riady, Dirut BRI Sofyan Basir, Dirut BCA Jahja Setiaatmadja, Chairman of CT Corp Chairul Tandjung, Gubernur BI Agus Martowardojo, dan Wakil dirut Bank Mandiri Riswinandi.[beritasatu]
