Prabowo-Hatta Akan Bentuk Bank Koperasi dan Lembaga Tabungan Haji
By: admin
Sabtu, 21 Juni 2014
0
 |
pkssiak.org - Ketua
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat Agung S Sutisno mengajukan
pertanyaan dalam Dialog Kadin Capres-Cawapres Prabowo-Hatta.
Pertanyaannya soal program strategis dalam menciptakan pembiayaan yang
kuat.
Prabowo Subianto mengatakan, pihaknya awalnya telah merencanakan pembangunan Bank Tani dan Nelayan, namun setelah mendapatkan masukan dari berbagai kalangan maka mengerucut pada gagasan pembentukan Bank Koperasi.
"Tidak hanya Bank Koperasi yang akan kami bentuk, ada juga program yang sangat berhasil dilakukan pemerintahan SBY, yakni lembaga pengelolaan dana bergulir (KUR), dimana dana yang digulirkan hanya Rp 5 triliun tapi dampaknya bisa menghidupkan 12 juta jiwa dan menghidupkan koperasi dan usaha kecil menengah (UKM)," katanya dalam Dialog Capres-Cawapres dengan Kadin Indonesia di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Jumat (20/6/2014).
"Jika lembaga ini diperkuat Rp 20 triliun lagi maka dampaknya akan luar biasa," tambahnya.
Prabowo mengungkapkan lagi, jika dirinya diberikan kesempatan memimpin Indonesia, maka akan mendirikan Lembaga Tabungan Haji. Dimana lembaga tersebut ditujukan untuk mengelola dana haji.
"Kita tiap tahun mengirim jamaah haji terbesar di dunia, bahkan daftar tunggunya 7-10 tahun. Kami merencanakan lembaga ini akan mengelola dana haji yang besar, sehingga calon jamaah haji tidak harus menjual aset mereka, tidak menjual sawah mereka, tidak menjual tanahnya untuk naik haji," ucapnya.
Prabowo dalam kesempatan tersebut berjanji jika memimpin Indonesia akan meminta seluruh jajaran pemerintah dan partai politik dan masyarakat seluruhnya untuk menghemat anggaran di seluruh bidang.
"Uang penghematannya untuk digunakan investasi di bidang yang lebih produktif," tutupnya.[dtk/dm/pksnongsa.org]
Prabowo Subianto mengatakan, pihaknya awalnya telah merencanakan pembangunan Bank Tani dan Nelayan, namun setelah mendapatkan masukan dari berbagai kalangan maka mengerucut pada gagasan pembentukan Bank Koperasi.
"Tidak hanya Bank Koperasi yang akan kami bentuk, ada juga program yang sangat berhasil dilakukan pemerintahan SBY, yakni lembaga pengelolaan dana bergulir (KUR), dimana dana yang digulirkan hanya Rp 5 triliun tapi dampaknya bisa menghidupkan 12 juta jiwa dan menghidupkan koperasi dan usaha kecil menengah (UKM)," katanya dalam Dialog Capres-Cawapres dengan Kadin Indonesia di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Jumat (20/6/2014).
"Jika lembaga ini diperkuat Rp 20 triliun lagi maka dampaknya akan luar biasa," tambahnya.
Prabowo mengungkapkan lagi, jika dirinya diberikan kesempatan memimpin Indonesia, maka akan mendirikan Lembaga Tabungan Haji. Dimana lembaga tersebut ditujukan untuk mengelola dana haji.
"Kita tiap tahun mengirim jamaah haji terbesar di dunia, bahkan daftar tunggunya 7-10 tahun. Kami merencanakan lembaga ini akan mengelola dana haji yang besar, sehingga calon jamaah haji tidak harus menjual aset mereka, tidak menjual sawah mereka, tidak menjual tanahnya untuk naik haji," ucapnya.
Prabowo dalam kesempatan tersebut berjanji jika memimpin Indonesia akan meminta seluruh jajaran pemerintah dan partai politik dan masyarakat seluruhnya untuk menghemat anggaran di seluruh bidang.
"Uang penghematannya untuk digunakan investasi di bidang yang lebih produktif," tutupnya.[dtk/dm/pksnongsa.org]
DPD PKS Siak - Download Android App
