PKS Partai Terpopuler Pada Kampanye Perdana
By: Abul Ezz
Jumat, 21 Maret 2014
0
pkssiak.org - Besarnya
liputan dan percakapan tentang Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di hari
pertama kampanye dijadikan modal untuk berkomunikasi dengan pemilih
secara lebih intensif. Seperti diketahui lembaga monitoring Awesometrics
merilis bahwa PKS merupakan partai paling populer pada kampanye perdana
Pemilu 2014.
Peneliti Awesometrics Ridho Rahman mengatakan kampanye PKS pada Ahad 16 Maret lalu yang menghadirkan ratusan ribu orang telah menjadi pusat perhatian media.
Sekretaris Bidang Humas DPP PKS Dedi Supriadi menyatakan popularitas PKS dalam pemberitaan di media dan dunia maya akan ditindaklanjuti dengan komunikasi intensif di lapangan.
"Kita tahu pemanfaat media sosial yang paling besar adalah pemilih pemula dan mereka yang lahir di atas tahun 1980-an. Nah, merekalah influencers (pemberi pengaruh) kepada masyarakat yang akan menyampaikan visi dan perjuangan PKS dari pintu ke pintu," kata Dedi dalam rilisnya kepada okezone, Rabu (19/3/2014).
PKS, tambah Dedi, memang tidak memiliki media publik yang bisa dimanfaatkan untuk publikasi partai secara massif sebagaimana beberapa partai peserta pemilu lain. Namun ia yakin, kini masyarakat punya pilihan media yang menjadi alternatif untuk mendapatkan data pembanding, yaitu media sosial.
"Contoh dalam kasus korupsi, ternyata terbukti PKS paling kecil jumlah kasus korupsi diantara partai-partai peserta pemilu 2014 lainnya,” ujar Dedi merujuk data yang dikeluarkan akun twitter @KPKWatch_RI.
Meski demikian, Dedi yang juga caleg DPRD DKI dari Jakarta Pusat ini, meyakinkan bahwa PKS tidak menoleransi kasus korupsi di partainya. Ia mengingatkan bahwa pada sedikit kasus dugaan korupsi, pejabat PKS terkait langsung mengundurkan diri.
"Kami hanya ingin masyarakat makin cerdas dalam memilih seraya berharap ekspose yang berimbang dari media," pungkas Dedi.[okezone]
Peneliti Awesometrics Ridho Rahman mengatakan kampanye PKS pada Ahad 16 Maret lalu yang menghadirkan ratusan ribu orang telah menjadi pusat perhatian media.
Sekretaris Bidang Humas DPP PKS Dedi Supriadi menyatakan popularitas PKS dalam pemberitaan di media dan dunia maya akan ditindaklanjuti dengan komunikasi intensif di lapangan.
"Kita tahu pemanfaat media sosial yang paling besar adalah pemilih pemula dan mereka yang lahir di atas tahun 1980-an. Nah, merekalah influencers (pemberi pengaruh) kepada masyarakat yang akan menyampaikan visi dan perjuangan PKS dari pintu ke pintu," kata Dedi dalam rilisnya kepada okezone, Rabu (19/3/2014).
PKS, tambah Dedi, memang tidak memiliki media publik yang bisa dimanfaatkan untuk publikasi partai secara massif sebagaimana beberapa partai peserta pemilu lain. Namun ia yakin, kini masyarakat punya pilihan media yang menjadi alternatif untuk mendapatkan data pembanding, yaitu media sosial.
"Contoh dalam kasus korupsi, ternyata terbukti PKS paling kecil jumlah kasus korupsi diantara partai-partai peserta pemilu 2014 lainnya,” ujar Dedi merujuk data yang dikeluarkan akun twitter @KPKWatch_RI.
Meski demikian, Dedi yang juga caleg DPRD DKI dari Jakarta Pusat ini, meyakinkan bahwa PKS tidak menoleransi kasus korupsi di partainya. Ia mengingatkan bahwa pada sedikit kasus dugaan korupsi, pejabat PKS terkait langsung mengundurkan diri.
"Kami hanya ingin masyarakat makin cerdas dalam memilih seraya berharap ekspose yang berimbang dari media," pungkas Dedi.[okezone]
DPD PKS Siak - Download Android App