Select Menu

Iklan 1080x90

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

» » Atlet Yunior Paralayang Payakumbuh Selamatkan Muka Sumbar

Atlet Yunior Paralayang Payakumbuh Selamatkan Muka Sumbar


By: Abol Ezz Sabtu, 26 April 2014 0


pkssiak.org - Nama Sumatra Barat (Sumbar) terselamatkan dalam Kejurnas Paralayang Series I/2014, yang berlangsung di Bukik Langkisau, Kabupaten Pesisir Selatan, dan berakhir Minggu (20/4) lalu. Satu-satunya gelar juara pertama yang direbut atlet paralayang Sumbar dalam kejurnas itu diraih oleh Riani Kusuma Kembari, asal Kota Payakumbuh.

Riani, 23 tahun, atlet paralayang  asuhan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Payakumbuh, merebut gelar juara pada nomor ketepatan mendarat puteri yunior. Mahasiswi UPI Padang ini, mendarat  dengan mulus setelah terbang dari atas bukit dengan ketinggian 240 meter. Riani membuyarkan harapan atlet dari Jabar, DKI, Jateng, Kaltim, Riau dan Jatim dalam perlombaan itu.

Pelatih merangkap ofisial rombongan FASI Payakumbuh, Erwin Nauli Harahap, melalui siaran pers yang diterima PKS Nongsa, sabtu (26/4) mengatakan dalam kejurnas ini Payakumbuh mengirim 9 atlet paralayang, masing-masing 5 putera dan 4 puteri. Dari 9 atlet yang bertarung, hanya Riani sendiri  merebut gelar bergengsi. Sedangkan, atlet puteri lainnya, Rina Ningrum, harus puas merebut gelar juara harapan pertama, dalam nomor ketepatan mendarat senior puteri.

Tujuh atlet lainnya, sebut Erwin, meski gagal masuk 10 besar, tapi prestasi mereka cukup membanggakan. Mereka tampil tak memalukan atau tidak berada pada posisi paling buncit.

“Kita senang dan cukup bangga, dengan catatan prestasi yang diukir anak-anak,” kata Erwin dengan wajah berseri-seri.

Pasalnya, lanjut Erwin dalam kejurnas itu atlet paralayang Payakumbuh tampil dengan alat pinjaman dari daerah lain. Diakui Erwin, tak pantas para atlet itu tampil dengan alat pinjaman itu. Tapi, karena semangat atlet yang begitu tinggi, untuk mendapatkan pengalaman bertanding, makanya rasa malu tersebut hilang dengan sendirinya.

Harapan Erwin, keterbatasan fasilitas latihan ini, seyogianya menjadi perhatian bagi KONI atau Pemko Payakumbuh. Kejurnas Paralayang Series II/2014, akan berlangsung di Manado, Sulut, 19 September 2014.

“Kita optimis, jika alat-alat latihan, seperti parasut, arnes, payung cadangan dan  GPS tersedia, prestasi atlet paralayang Payakumbuh tidak akan kalah dengan atlet nasional,” tegas Erwin.

ke-9 atletnya itu, terang Erwin juga akan  membela bendera Payakumbuh pada Porprov Sumatera Barat XIII/2014 di Dharmasraya, Desember mendatang. Ia memprediksi, seluruh atlet tersebut akan  mampu mendulang medali. Dua perak yang direbut pada Porprov Sumbar XII/2012 di Limapuluh Kota, akan disepuh menjadi emas, ungkap Erwin optimistis.[rfk/irf/dm/pksnongsa.org]


DPD PKS Siak - Download Android App


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama
0 Comments
Tweets
Komentar