Select Menu

Iklan 1080x90

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

» » "Bedah IQ Capres" by @estiningsihdwi (Psikolog)

"Bedah IQ Capres" by @estiningsihdwi (Psikolog)


By: admin Selasa, 03 Juni 2014 0



"IQ Presiden Rendah, maka....."

pkssiak.org - Oleh Dwi Estiningsih
(Psikolog)

Saya bahas tentang IQ. :)
   
Saya ingin mengklarifikasi hal yang penting.
   
Saya nge-tweet psikologi hanya salah satu sarana berbagi ilmu psikologi yg tidak seberapa saya kuasai.
   
Saya nge-tweet psikologi bukan untuk melakukan PENILAIAN atas individu tertentu.
   
Saya menganalisa berdasarkan data yang sudah diketahui secara umum oleh publik, bukan data KONFIDENSIAL / RAHASIA.
   
Saya yakin, setiap ilmuwan ingin berbagi dan berperan serta dalam memilih pemimpin, tentunya sesuai dengan bidang ilmunya masing-masing.
   
Mari kita bahas tentang IQ Calon Presiden. :)
   
Ada kabar menyebutkan IQ salah satu Capres adalah 152. Sebetulnya, supaya adil, IQ Capres yg lain perlu dihembuskan juga.

Cc ke siapa ya :)
   
Kalau bicara negara-negara di luar sana. Saya ambil contoh Amerika Serikat. (Biar yg sebelah sini dan sebelah sana percaya :p )
   
Bicara tentang IQ presiden-nya merupakah hal yang jamak bagi rakyat Amerika. Tidak ada yg mengutuk sang penanya, sah-sah saja. :)
   
IQ Presiden menjadi hal yg sangat penting bg mereka karena di pundak presiden-lah seluruh rakyat menitipkan amanahnya.
   
Bukan main-main! Sudah selayaknya, presiden lebih unggul dalam banyak hal dari rakyat kebanyakan!
   
Klasifikasi IQ menurut Lewis Terman:


Pada psikologi politik, ada penelitian yang mengkaji tentang IQ Presiden.
   
Penelitian ini mengungkap hubungan antara IQ dari 42 orang Presiden AS dengan kepemimpinan, kecemerlangan intelektual, dan sifat keterbukaan
  
Fokus penelitian #IQ presiden AS:
    1. Kepemimpinan
    2. Kecemerlangan intelektual
    3. Sifat keterbukaan
   
IQ Presiden Amerika Serikat


Penelitian ini diilhami oleh pertanyaan rakyat Amerika tentang IQ Presiden George W. Bush.
   
Pertanyaannya ~> "Berapa IQ Presiden saya?"
   
Pertanyaan ini sering muncul karena Presiden George W. Bush banyak melakukan "VERBAL SLIPS".
   
"VERBAL SLIPS" alias ngomong kepleset, ketrucut atau kalau tetangga saya bilang "ngomong pating pecothot".
   
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa....
   
1. Kepemimpinan
   
Semakin tinggi IQ Presiden, maka kepemimpinan semakin efektif
   
Kepemimpinan berkaitan dengan beberapa aspek seperti...
   
Berpikir Strategis ~ Kombinasi visi dan skill manajemen
   
Kemampuan Berkomunikasi ~ Mendengarkan, berbicara, kemampuan menulis, komunikasi terbuka dan jujur.
   
Bekerjasama ~ Membangun hubungan yg kuat, perilaku yg etis, menghormati keberagaman & komitmen pd kesuksesan semua pihak.
   
Standar profesional ~ Standar dan praktek yg digunakan dalam semua kinerja adalah profesional.
   
INTELEGENSI merupakan komponen krusial dalam performansi seorang pemimpin.
   
INTELEGENSI berhubungan juga dengan keunggulan-keunggulan yg lain, seperti kharisma dan kreatifitas.
  
Intelegensi ~> Pengujian tingkat kecerdasan seseorang, terlepas dari pendidikannya.
   
2. Kecemerlangan Intelektual
   
Semakin tinggi IQ Presiden, maka pemikiran-pemikirannya cemerlang.
   
Kecemerlangan Intelektual mempunyai beberapa indikator seperti.....
(bisa kita cermati bersama di Indonesia :p)

Pemimpin mempunyai ide yang ORISINAL.
   
Pemimpin mempunyai "kedalaman" untuk memahami permasalahan dan solusinya.
   
Pemimpin mempunyai dorongan dan aktivitas berpikir yg KONSISTEN.
   
Pemimpin mempunyai fleksibilitas intelektual ~ Memahami segala sesuatu secara objektif dan menyeluruh.
   
Dengan KECEMERLANGAN INTELEKTUAL maka...
   
Memiliki wawasan yg luas, rasa ingin tahu yang tinggi, berpikiran jauh ke depan dan canggih....
   
...Sanggup mencari solusi atas hal yg rumit, dan memiliki pengetahuan yg dalam
   
3. Sifat Keterbukaan
   
Semakin tinggi IQ Presiden, maka semakin terbuka terhadap banyak aspek.
   
Keterbukaan berhubungan dengan beberapa aspek seperti....
(yuk kita cermati capres di Indonesia :p)
   
Keterbukaan pada mimpi dan harapan ~ Pemimpin memiliki mimpi dan harapan yg besar.
   
Keterbukaan pada hal estetik ~ Pemimpin memiliki apresiasi yg mendalam pada seni, musik, puisi, keindahan.
   
Keterbukaan pada perasaan ~ Menerima perasaan dan emosi-emosinya, kemudian memaknai emosinya tersebut.
   
Keterbukaan pada ACTION ~ Mencoba aktivitas-aktivitas baru, melakukan hal-hal yg "beda", ketertarikan yg luas pada petualangan.
   
Keterbukaan pada ide-ide ~ Punya rasa ingin tahu pd hal2 intelektual, bersedia pertimbangkan ide2 baru, suka pada penemuan2.
   
Keterbukaan pada Nilai ~ Kesadaran akan nilai-nilai yg dianutnya; sosial, politik, agama
   
***
   
Jadi tadi penelitian #IQ pada presiden AS, fokusnya yg berhubungan dgn:
    1. Kepemimpinan
    2. Kecemerlangan intelektual
    3. Sifat keterbukaan
   
Seperti saya tweet tadi, penelitian ini mengungkap #IQ 42 orang Presiden AS. Kemudian dihubungkan dengan 3 hal yg saya tweet tadi.
   
Penelitian ini bisa dibilang "gara-gara" presiden George W. Bush yg dianggap (.... isi sendiri) oleh rakyat Amerika Serikat. Rakyatnya!
   
Berbicara tentang George W. Bush, IQnya 111 (rata-rata). Terbukti dalam ketiga hipotesis diatas tadi, Ia TIDAK MEMENUHI ketiganya.
   
Bush dianggap tidak dapat membedakan perspektif suatu permasalahan.
   
Bush tidak dapat mengintegrasikan suatu pandangan dan hanya melihat dari satu perspektif yaitu perspektifnya sendiri.
   
Bush dianggap tidak dapat membahas pemecahan masalah dengan disertai titik pandang alternatif yg signifikan.
   
Bush dianggap tidak dapat mempertimbangkan dengan serius suatu solusi.
   
Coba panjenengan semua bayangkan presiden-presiden kita. Dan jangan lupa bayangkan juga capres-capres kita. :p
   
Saya lanjut cerita si bush :)
   
Kenyataannya #IQ Bush termasuk di bawah rata2 #Presiden AS lainnya. Bahkan IQ Bush paling rendah dibandingkan Senator2 AS dan Hakim Agung.
   
Impikasinya apa?
   
Mudah sekali "disetir' oleh segelintir kekuatan yang mempunyai kepentingan di negaranya.
   
Silahkan dicermati kebijakan Bush terkait dengan Umat Islam. Saya yakin sahabat semua langsung paham. :)
   
Implikasi yang lain... Bush tidak dapat mengambil alternatif penyelesaian masalah.
   
Solusi PERANG untuk krisis energi, PERANG utk ..., PERANG utk ....
   
*Pokoknya perang!
   
Beginilah kalau memaksakan orang dengan IQ rata-rata untuk jadi pemimpin Negara
   
Bukan OTAK tapi OTOT yg bicara.
   
Bukan satu dua orang yg terkena imbasnya, tapi bermiliar orang di seluruh dunia ikut kena getahnya.

Itu tadi penilaian tentang Bush. Presiden perang Amerika Serikat. Si jago Otot. :(
   
Bagaimana dengan negara kita?
   
Anda semua yang menentukan seperti apa presidennya.... Demikian.
   
#IQ #Presiden


*sumber: http://chirpstory.com/li/210489
(@estiningsihdwi)



:: PKS PIYUNGAN


DPD PKS Siak - Download Android App


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama
0 Comments
Tweets
Komentar