Pada kesempatan itu, mahasiswa juga menuntut Lembaga Adat Melayu Riau untuk mencabut gelar Datuk Setia Amanah yang telah diberikan.

''KPK harus segera tahan Rusli Zainal.,'' ungkap Yopi Pranoto, salah seorang pengurus BEM Unri.

Pada aksi ini tak ada yang menyambut kedatangan mahasiswa. Meski demikian, mahasiswa tetap bertahan karena mendapat informasi, hari Selasa pagi, Rusli sedang menerima tamu di kediamannya. (nti/goriau)