Pernyataan SBY Jadi Perhatian Media Mesir
By: Abol Ezz
Senin, 29 Juli 2013
0
![]() |
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) |
pkssiak.org, KAIRO -- Pernyataan Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono (SBY) terkait krisis politik di Mesir menjadi perhatian media
massa di negeri piramida itu. Kantor berita Mesir, MENA, Ahad
(28/7) melaporkan, SBY meminta warga negara Indonesia (WNI) di Mesir
untuk tidak mencampuri urusan dalam negeri negara tersebut.
Suratkabar Al Naba mengatakan SBY juga meminta WNI untuk
terus berkoordinasi dengan KBRI dan tidak melibatkan diri dalam konflik
yang kian membara. Koran Alyaum Al Sabii menyebutkan, SBY
mengikuti terus perkembangan di Mesir dan setiap saat mendapatkan
laporan dari duta besar untuk Mesir Nurfaizi Suwandi mengenai situsai
terkini di negara itu.
Namun, suratkabar Al Arabi dalam edisi online menyebutkan,
pernyataan SBY tersebut merupakan tanggapan atas imbauan Syeikh Yusuf
Qardhawy, ulama kharismatik Mesir yang bermukim di Qatar. "Menanggapi
seruan Qardhawy, Presiden RI meminta WNI agar tidak mencampuri urusan
dalam negeri Mesir," demikian judul berita koran berbahasa Arab
tersebut.
Menurut Al Arabi, pernyataan SBY itu disampaikan sebagai
tanggapan atas seruan Syeikh Qardhawy agar WNI dan warga Malaysia
berperan dalam urusan dalam negeri Mesir guna membantu saudara mereka,
Ikhwanul Muslimin, yang sedang menghadapi ancaman pembunuhan oleh
tentara.
Sebelumnya, Syeikh Qardhawy dan Penasihat Syeikh Agung Al Azhar,
Syeikh Hassan Shafie mendesak dunia internasional, terutama
negara-negara yang merupakan sahabat dekat Mesir seperti Indonesia dan
Malaysia untuk berperan aktif dalam mengakhiri krisis multidimensi di
Mesir.
Sementara itu, suratkabar Al Zaman melansir pernyataan Menlu Marty
Natalegawa yang mendesak semua pihak di Mesir untuk menghormati hak
asasi manusia dan menyelesaikan masalah dengan cara-cara damai serta
konstitusional. Marty juga mengimbau masyarakat internasional untuk
aktif dalam mendorong proses rekonsiliasi di Mesir.[rol]
DPD PKS Siak - Download Android App