Seruan DR Ahmad Fahmi Al-Watidi Utusan Ikhwanul Muslimin | @Komnas_KDM
By: Abol Ezz
Sabtu, 07 September 2013
0
13
pkssiak.org -
KOMNAS Kemanusiaan dan Demokrasi Mesir
@Komnas_KDM
pkssiak.org -
KOMNAS Kemanusiaan dan Demokrasi Mesir
@Komnas_KDM
- DR Ahmad Fahmi Al-Watidi; seorang dokter bedah dan dosen di 10 kampus kedokteran di luar negeri Mesir sedang berkunjung ke Indonesia.
- Di Indonesia, beliau berkunjung ke PP Muhammadiyah dan Komisi 1 DPR RI. Bertemu langsung dg Prof.Din Syamsudin dan Mahfudz Siddik.
- Beliau member informasi mengenai kondisi Mesir; sesuatu yg tidak diekspos media.
- Seperti diketahui, junta militer banyak menutup arus informasi. Banyak stasiun berita & TV ditutup pasca kudeta.
- Mesir selama 60 tahun berada dalam kepemimpinan tirani militer yang korup.
- Selama itu, partai politik yang ada hanyalah menjadi dekorasi/asesoris yg semu. Tidak ada demokrasi sebenarnya.
- Dan selama itu, pemerintah selalu melakukan represi keras terhadap aktifitas Ikhwanul Muslimin.
- Mayoritas tokoh IM pernah dipenjara, diusir keluar negeri, bahkan dibunuh atau di hukum mati.
- Namun IM tetap bekerja walau harus berkorban banyak agar rakyat Mesir dapat bangkit dari tidur panjangnya.
- Darah yang sudah banyak tertumpah selama 60 tahun ini insya ALLAH dapat membangunkan rakyat Mesir.
- Inilah perjuangan Islam untuk memperoleh kemerdekaan yang sebenarnya.
- Selama 60 tahun ini pula, banyak putra putri terbaik Mesir harus terusir dari negerinya.
- Akibatnya, ekonomi dan pembangunan Mesir amat terpuruk. Hutang sangat tinggi dan banyak kemiskinan.
- Ditambah lagi pemimpin yang hanya memikirkan diri & kepentingan asing.
- Sebagai contoh, Mubarak meng-ekspor gas ke Israel; musuh yg utama bangsa Mesir; dengan harga 1/10 harga normal.
- Trilyunan dollar kekayaan bangsa Mesir masuk ke kantong kroni2 penguasa.
- Belum lama, AS mensinyalir ada simpanan 40 milyar USD milik keluarga Mubarak saja.
- Begitu pula Bank Swiss di Jenewa merilis ada milyaran dollar kekayaan Mubarak di berbagai rekening.
- UEA juga mengumumkan bahwa ada 8 milyar dollar simpanan Omar Sulaiman, mantan kepala intelejen era Mubarak.
- Dan banyak lagi yang lain yg belum diungkap disini.
- Kita tahu bahwa Mesir Negara yg amat kaya; baik alam, sejarah maupun budaya.
- Andai 60 tahun ini Mesir dipimpin oleh pemimpin yg baik, maka dapat menjadi Negara besar & memimpin dunia Islam.
- Bahkan Jepang pernah belajar ketata negaraan kepada Mesir di era kepemimpinan Muhammad Ali Pasha.
- Namun penguasa yang ada telah menyengsarakan rakyatnya selama 60 thn ini.
- Bukan hanya rakyat Mesir; dunia Islam juga kehilangan akibat bobroknya rezim 60 thn ini.
- Meskipun demikian, gerakan Islam berhasil menjaga staminanya & bangkit membangun Mesir.
- Dakwah yg dibangun secara terus menerus, dapat diterima oleh masyarakat secara luas.
- Dan ALLAH tidak menyia-nyiakan perjuangan dakwah yg agung ini.
- Tanggal 25 Januari 2011 rakyat bangkit mengakhiri rezim diktator yg berkuasa 30th (Mubarak).
- Rakyat bangkit menuntut negara sipil yg madani, demokratis & legitimate.
- Menuntut militer kembali ke barak dan membuat master plan Negara dg melibatkan partisipasi semua elemen bangsa.
- Dan kemudian, untuk pertama kalinya, rakyat Mesir dapat merasakan kebebasan berpendapat.
- Mereka juga dapat memberi pengaruh pada perjalanan bangsa melalui pemilu yg adil.
- Dan dalam 6 rentetan pemilu yg diselenggarakan, rakyat jelas memilih Islam & aktifisnya untuk menjalankan roda bangsa.
- Pemilu DPR, partai2 Islam berhasil meraih 70% kursi. Pemilu MPR bahkan meraih 80% kursi.
- Referendum konstitusi yg dianggap Islami juga disetujui 65% pemilih.
- Puncaknya terpilihnya seorang hafiz Al Quran; DR.Muhammad Mursi sebagai Presiden setelah 2 putaran Pemilu Presiden.
- Mengalahkan Jendral Ahmad Shafiq; seorang loyalis Mubarak.
- Hal ini; dan kebijakan2 DR.Mursi selama 1 tahun kepemimpinannya amat tidak disukai musuh2 Islam.
- Maka mereka bergabung: militer, zionis, syiah, liberalis; untuk meruntuhkan demokrasi yg baru dibangun.
- Karena demokrasi yg berjalan ternyata membawa kepada nilai2 Islam; hasil dari dakwah yg begitu panjang.
- Namun dengan keji, mereka membantai rakyat yg menuntut hak konstitusi mereka.
- Suara 80% rakyat Mesir selama proses demokrasi setahun ini, dihapus begitu saja melalui kudeta militer.
- Rakyat yg menuntut secara damai agar hak konstitusi mereka dikembalikan; ditembaki dengan brutal.
- Dan korban berjatuhan begitu banyaknya. 6000 syahid, puluhan ribu terluka. Ribuan lainnya dipenjara.
- Bahkan didalam penjara, mereka mendapat penyiksaan keji. Puluhan diantara mereka syahid dalam penjara.
- Rezim Militer menggunakan senjata2 berat, peluru2 kaliber besar. Bahkan ada yg syahid dg kepala pecah akibat peluru.
- Kekejian militer ini bahkan tidak dilakukan oleh Israel kepada rakyat Mesir atau Palestina.
- Hingga hari ini, pembunuhan2 terus terjadi. Juga penangkapan2 terhadap aktifis Islam.
- Namun kami (aliansi rakyat anti kudeta) tidak akan berhenti; terus menuntut secara damai tanpa kekerasan.
- Sejak awal kudeta Militer terjadi terhadap Presiden Mursi; Ikhwanul Muslimin tidak berjalan sendiri. IM bersama banyak kelompok lainnya
- Termasuk Salafy, membentuk aliansi rakyat menuntut legitimasi. Kami melakukan aksi damai di berbagai pusat kota di seluruh negeri.
- Kami tidak menyangka; aksi damai selama 48 hari termasuk di bulan Ramadhan lalu, mendapat sambutan luar biasa dari rakyat.
- Secara alami, i'tisham (perkumpulan) ini menjadi semacam mukhayyam (perkemahan) massal; tarbiyah secara luas.
- Puluhan juta warga di berbagai pelosok melakukan tarawih, tilawah, sahur, puasa & ifthar bersama di satu tempat. Luar biasa
- Dan aksi ini tidak akan berhenti walaupun seluruh tokoh2 IM ditangkap; karena ini sudah menjadi aksi rakyat luas.
- Dan akibatnya amat berpengaruh. Ekonomi Mesir ditangan junta militer sangat terpuruk.
- Dan kami melihat kemenangan ini sudah amat dekat. Kemenangan bagi rakyat, bagi kemanusiaan dan Islam secara luas.
- Untuk itu dukungan saudara2 kami dari Indonesia sangat kami harapkan.
- Pertama, dukungan sebagai sesama Muslim untuk menghentikan kezaliman tirani militer ini. r
- Dukungan berupa penyebaran informasi yg jelas & benar tentang apa yg terjadi di Mesir; amatlah diharapkan.
- Karena media2 yg ada banyak memberitakan berita bohong terkait Mesir.
- Bahkan junta militer juga menyebarkan utusan2 ke negara2 Muslim untuk mengaburkan fakta yang ada.
- Maka sebarkanlah semua informasi yg benar mengenai apa yg terjadi di Mesir ini sbg tragedi Kemanusiaan kpd siapa saja.
- Juga kepada lembaga2 kemanusiaan untuk dapat menekan dunia Internasional untuk mengakhiri kejahatan kemanusiaan ini.
- Dan terakhir dukungan dari Indonesia sebagai negara sahabat yg memiliki hubungan sejarah yg kuat dg Mesir.
- Mesir adalah negara pertama yg mengakui proklamasi kemerdekaan RI. Juga sesama pendiri gerakan non-Blok.
- Secara sosial, banyak sekali putra putri Indonesia yg menuntut ilmu melalui beasiswa di Al-Azhar.
- Maka dukungan Indonesia; baik rakyatnya, tokohnya, lembaga2 kemanusiaan, advokasi hingga pemerintah amat diharapkan.
- Terakhir, kabar mengenai para tokoh yg dipenjara & hubungan IM dengan Salafy.
- Alhamdulillah, Ust.Mahdi Akif & Muhammad Badi' dalam keadaan sehat. Keluarga & tim pengacara sudah mengunjungi mereka di penjara.
- Hanya Presiden DR.Muhammad Mursi belum dapat ditemui; kami sama sekali tidak tahu dimana beliau & bagaimana keadaannya.
- Hubungan IM dengan saudara2 kami kaum Salafy di Mesir juga sangat baik. Banyak diantara mereka menjumpai syahid di Rab'a & tempat2 lain.
- Hanya saja Partai Nur yg menjadi partai kedua terbesar di parlemen setelah FJP agaknya memiliki agenda sendiri yg disupport asing.
- Mereka sendiri terpecah. Sebagian besar membuat partai baru, Hizbul Wathan. Partai Hizbul Wathan turut bersama IM mendukung Mursi.
- Partai2 berbasis Salafy lainnya juga berdiri berjuang bersama IM untuk mengembalikan legitimasi rakyat yg direbut secara zalim.
- Banyak diantara mereka yg turut menjadi syahid dalam aksi2 damai yang digelar di berbagai pelosok.
- Untuk militer Mesir sendiri; mohon dibedakan antara militer secara umum dengan antek As-Sisi.
- Militer Mesir secara umum kami percaya mereka merupakan putra-putri bangsa kami; yg rela berjuang memajukan Mesir.
- Banyak perwira Militer yg menolak perintah As-Sisi dalam melakukan aksi kekerasan. Mereka lalu ditembak dari belakang.
- Kami yakin; insya ALLAH akan ada kebaikan yg muncul dari kalangan militer Mesir yg masih memiliki nurani.
DPD PKS Siak - Download Android App